1.Pâte Brisée

Pâte Brisée atau bisa juga disebut ricy shortcrust pastry biasanya digunakan untuk anke pie karena tidak mengandung gula. Namun adonan pastry yang satu ini cenderung memiliki kandungan lemak yang tinggi. adonan inipun ga ada telor tapi bisa di gantkan dari lemak dengan lard. Selain rasanya yang unik, lard juga bisa membantuk melembutkan adonan pastry, tapi untuk kamu yang muslim ga disarankan untuk yang muslim.

2.Shortycrust Pastry

Pastry yang satu ini dibewakan menjadi 2 macam yaitu plain dan manis. Shortcrust pastry ini kandungan lemaknya tinggi karena ada tambahan kuning telur yang membuat tekstur menjadi lebih lembut. Namun perlu diperhatikan dalam pembuatannya karena adonannya harus berada di suhu yang dingin, apabila adonan bersuhu hangat pasti akan memperngaruhi hasil akhir.

3. Pâte Sucrée

Pastry yang satu ini memiliki tekstru dan rasa seperti biscuit. Karena adonan ini akan sangat cocok jika digunakan untuk segala jenis pie atau tarta yang manis. Teksturnya pun murah rampuh sehingga adondan akan cepat lembut. Saat proses penggilasan adonan, kamu ga boleh menarburkan terlalu banyak terigu karena bisa-bisa terigu tersebut akan meresap ke adalam adonan. Jika hal itu terjadi, hasil akhirnya pun ga akan sempurna karena terlalu keras

4.Puff pastry

Pastry yang satu ini memang agak sedikit sulit dan harus banyak berlatih. Adonan puff pastry akan dibuat dengan cara laminate dough, dimana lemak yang digunakan harus ditutup dan ditipiskan lalu di lipat. Pastry yang satu ini memiliki kandunga lemak yang tinggi, bisa dilihat ketika adonan menggembung ketika di panggang. Biasanya margarin ini dipakai untuk membuat adonan ini.

Jika kamu ingin mendapatkan hasil gilasan yang bagus, pastikan terlebih dahulu setiap sisinya agar lebih mudah untuk di lipat dan jangan lupa untuk mendinginkan setiap adonan lipatan agar adonan tidak mudah rapuh.

5.Flaky Pastry

Adonan dari flaky pastry ini ga jauh berbeda dengan puff pastry, yang membedakannya flaky pastry ini tidak menggelembung, pembuatannya pun cukup berbeda. Lemak yang digunakan untuk megoleskan diatas adondan flaky pastry ini harus berada di suhu ruangan (tidak keras dan tidak lembut). Adonan seperti ini cocok untuk membuat pie ayam atau daging, cream horn dan juga pasties. Untuk meredakan adonan yang sudah keras ketika dipanggang, adonan harus di istirahatkan dulu sebentar sebelum di campur dengan mentega/lemak.

6.Rough Puff

Adonan pastry yang satu ini menjadi salah satu trik untuk membaut puff pastry. Cara membuatnya dengan mencampurkan tepung, mentega/lemak lalu di potong seperti dadu dengan ukuran yang kecil kemudian kasih air sedikit dan aduk hingga adunan menyatu tapi ga perlu sampai kalis. Hasil adonan ini harus tetap menggumpal kecil dan jangan lupa gunakan teknik lamintae dough untuk membaut lapisannya. Adonan pastry seperti ini biasanya digunakan sebagai topping pie atau pastries (sosej gulung)

7. Leavened Puff Pastry

Cara memuat Leavened Puff Pastrry ini hampir sama dengan puff pastry, namun yang membedakannya adalah adonan pastry ini berbahan dasar ragi yang akan dibiarkan mengembang sebelum proses laminating. Biasanya adonan ini digunakan untuk membuat croissants.

Lalu berikut ini ada beberapa tips dalam merolling pastry.

Jadi sebelum kamu menggilas adonan tersebut, lebih baik adonan dikeluarkan dari kulkas dan biarkan menjadi suhu ruangan selama 20-30 menit. Hal ini ditujukan agar adonan tidak pecah saat di gilas. Nah permukaannya untuk menggilas pun lebih baik yang memiliki suhu dingin melebihi adonannya seperti meja marble.

Itu dia beberapa tipe-tipe pastry, ternyata apa yang selama kita makan ini cara buatnya berbeda-beda ya. Untuk kamu yang sering buat-buat pastry, semoga bermanfaat ya.